"Satu orang terjatuh dari bukit, dan tewas," tegas Kapolsek Berbah AKP I Made Muliawan saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (25/1/2011) pukul 15.00 WIB.
Saat terjadi hujan petir, sebagian pengunjung crop circle ada yang tetap bertahan di atas bukit Gunung Suru, lokasi paling strategis untuk melihat crop circle. Nah, saat terjadi petir yang sangat keras, diduga salah satu dari mereka kaget dan terjatuh ke tebing.
Pantauan detikcom di lokasi, polisi terus berdatangan. Sedangkan warga lewat pengeras suara memperingatkan pengunjung agar tidak naik ke bukit berkapur yang licin itu. Saat ini, hujan petir telah berakhir.
Mahasiswa UGM Mengaku Pembuat Crop Circle Sleman
Metro Siang / Sosbud / Selasa, 25 Januari 2011 12:18 WIB
Metrotvnews.com, Sleman: Sejumlah mahasiswa mengaku membuat crop circle yang ditemukan di tengah sawah di Dusun Rojosari, Desa Jogotirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Pengakuan itu mereka nyatakan dalam situs Studentmagz.com.
Tulisan di situs itu menyebutkan, crop circle di Sleman dibuat seorang mahasiswa Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada. Tapi sang mahasiswa yang dikenal jago matematika dan internet itu tak bekerja sendiri. Dia dibantu enam temannya.
Masih dalam situs, sang mahasiswa yang sampai kini belum diketahui namanya itu mengaku, sengaja membuat jejak benda terbang tak dikenal alias UFO buat mencari sensasi. Menurut dia, itu sebagai ajang pembuktian kalau mereka memang jago matematika dan desain.
Crop circle adalah pola lingkaran misterius berbentuk simetris. Crop cirle di Sleman, berdiameter 60 centimeter sampai 70 cm. Walau banyak ditemukan di sejumlah tempat, toh fenomena ini tetap menjadi teka-teki.
0 komentar:
Posting Komentar